Puncak Peringatan HSN MWC NU Mayang: Santri Harus Tumbuh, Berdaya, dan Berkarya

Moh Irfan Rusdi/MWC NU Mayang : Sambutan Ketua MWC NU Mayang KH Ahmad Daniyal dan segenap jajaran pengurus harian saat puncak peringatan Hari Santri 22 Oktober, kemarin.

Mayang, pcnujember.or.id – Momentum peringatan Hari Santri Nasional kembali semarak. Serangkaian acara memperingati HSN tahun ini telah terlaksana oleh MWC NU Mayang dan puncaknya pada Jum’at malam (22/10/2021), menggelar do’a dan munajat sekaligus peringatan maulid nabi bersama seluruh pengurus harian MWC NU Mayang, lembaga, banom, dan ranting di Kantor MWC NU Mayang Desa Tegalrejo Mayang.

Dalam sambutannya, KH Ahmad Daniyal ketua Tanfidziah MWC NU Mayang menegaskan, peringatan HSN harus menjadi penyemangat para santri, karena santri sudah ada dimana-mana dan santri menjadi pilihan untuk pembangunan bangsa Indonesia.

“Setidaknya untuk menyongsong generasi emas 2045 mendatang, santri muda NU yang akan mengisi segala lini di bangsa ini,” kata KH Ahmad Daniyal, dalam sambutannya.

Disaat bersamaan, H Abdul Hadi, wakil ketua PCNU Jember menyampaikan mengenai pentingnya peran pemuda dan para kader Nahdliyyin hari ini.

Menurut dia, kader muda dibawah naungan MWC NU Mayang harus bisa menangkap peluang dengan segala potensi yang ada. “Para kader muda ini yang akan menggantikan pengurus yang sudah lanjut usia untuk meneruskan perjuangannya dan saya juga berharap setiap lini di kecamatan Mayang ini diisi oleh kader-kader NU militan,” terang H Abdul Hadi.

Pria yang juga Rektor Universitas Islam Jember ini menambahkan, untuk NU kedepannya, santri harus mampu melanjutkan perjuangan NU. “Santri harus terus bertumbuh, berdaya, dan berkarya, sesuai tema HSN tahun ini dan harus digali potensi tersebut di MWC NU Mayang,” pungkasnya.

Reporter : Moh Irfan Rusdi
Editor : Maulana
Publisher : Irwansyah GI

Exit mobile version