Semboro, pcnujember.or.id – Musibah kebakaran yang melahap satu rumah, hingga menimbulkan satu korban jiwa, terjadi di Desa Semboro, pada Minggu (25/08/2024).
Kebakaran terjadi disebakan oleh percikan api dari sisa puntung rokok yang mengenai kasur kemudian langsung menjalar membakar rumah.
Bantuan dan empati bagi korban kebakaran terus berdatangan, salah satunya dari Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdatul Ulama (Lazisnu) MWC NU Kecamatan Semboro.
Direktur Lazisnu Semboro, H Giran, menyampaikan bahwa korban bencana kebakaran tersebut menimpa keluarga ibu Suparti, warga RT 02 RW 027 Dusun Semboro Lor, Kecamatan Semboro.
“Kami mendengar kabar adanya becana kebakaran pada sore hari. Selang waktu kemudian, kami bersama Pengurus MWC NU lalu menuju lokasi kejadian, guna untuk memastikan kebenaran kabar kebakaran itu,” kata Giran.
Rombongan NU Semboro mendatangi lokasi bencana kebakaran itu meliputi Pengurus LAZISNU Semboro, Ansor Banser, dan Banom NU lainnya. Rombongan datang memberikan bantuan uang senilai Rp 2,9 juta kepada keluarga korban.
“Agenda ini termasuk sebagian dari program NU Care Peduli. Program ini dilakukan untuk membantu meringankan beban keluarga yang dilanda musibah atau bencana alam, meskipun tidak banyak, tapi insyaallah manfaat bagi masyarakat,” tambah Giran.
Sementara itu, Ketua MWC NU Semboro Gus Izzudin mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan respons dan tanggap NU terhadap terjadinya bencana.
“Kami berkomitmen menjaga tradisi gotong royong warga NU untuk saling menolong sesama, serta menunjukkan kekompakkan dalam menjalankan prinsip kemanusiaan di dalam NU,” ujar Izzudin.
Kehadiran NU Semboro diharapkan dapat menguatkan keluarga korban. Gerakan solidaritas itu tidak hanya berupa pemberian bantuan, tetapi juga Ansor Banser Semboro, yang ikut serta kerja bakti membersihkan dan memperbaiki rumah yang terbakar.
“Kami mengapresiasi kepada seluruh elemen NU Semboro yang turut berkontribusi dengan memberikan tali asih kepada keluarga korban, semoga kehadiran NU menjadi penguat dan kesabaran bagi keluarga korban,” pungkasnya.
Reporter: Nurul Hidayah
Editor: Maulana
Publisher: Irwansyah
