pcnujember.or.id – MWC NU Wuluhan akan meriahkan Hari Santri Nasional dengan JJS dan Apel kebangsaan pada (21-22/10), diperkirakan peserta 1500 orang, hal ini menumbuhkan kembali Resolusi Jihad pada kaum nahdiyyin. Rapat kepengurusan berjalan khidmah pada Kamis, (13/9) jam 15.00 WIB bertempat di Kranja Ampel rumah KH. Dawam Wahid.
Antusias Kaum Nahdiyyin mulai bermunculan dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional, hal ini ditunjukkan oleh pengurus Majlis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Wuluhan. Pasalnya, kepengurusan telah melakukan rapat terkait penyambutan hari kebanggaan para santri tersebut di rumah kediaman Ra’is Syuriah MWC Wuluhan.
Hari Santri Nasional dipandang penting oleh Masyarakat Indonesia, utamanya kaum Nahdiyyin supaya dapat tumbuh kembali resolusi jihad dalam setiap individu, sehingga rapat ini pun di hadiri oleh pengurus. MWC, Muslimat,Fatayat ,IPNU, IPPNU, ANSOR, Banser dan LP Ma’arif.
“Hari Santri Nasional merupakan kebanggagaan bagi kaum bersarung, selain itu acara ini ini bertujuan untuk menumbuhkan resolusi jihad di dalam diri setiap orang.” ujar M. Agus Muqiet selaku salah satu panitia.
tidak hanya itu, bentuk dukungan mulai bermunculan dari Masyarakat, utamanya dari para kiai dan tokoh masyarakat, sehingga peserta musyawarah yang yang hadir memperkirakan peserta yang hadir sekitar 1500 orang yang terdiri dari santri-santri Pondok Pesantren, Ranting-ranting NU, Banom NU dan Lembaga NU yang berada di Kecmamatan Wuluhan.
Adapun jadwal acara Hari Santri Nasional yaitu: pertama, JJS (Jalan Jalan Sehat) yang akan diselenggarakan pada Minggu, 21/10 jam, 06:30 WIB. Kedua, Apel Kebangsaan Hari Santri akan dilaksanaka keesokan harinya Senin, 22/10 jam, 07:30 WIB. Sedangkan semua acara akan diselenggarakan di Lapangan Kecematan Wuluhan.[MAQ]