Jenggawah, pcnujember.or.id – Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Jenggawah membentuk Majelis Dzikir dan Sholawat (MDS) pada Ahad (15/11/2020) lalu di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Desa Sruni, Jenggawah.
Ketua PAC GP Ansor Jenggawah Syukron Makmun mengatakan, MDS Rijalul Ansor merupakan badan semi otonom Gerakan Pemuda Ansor yang dibentuk dengan tujuan agar terus menghidupkan tradisi-tradisi NU. Seperti shalawatan, tahlilan, istighotsah, atau peringatan hari besar Islam dan lainnya.
Baca juga : Bentengi Aswaja dan NKRI Ratusan Pendekar Pagar Nusa Kalisat Latihan Bersama
Ia menilai, MDS Rijalul Ansor cukup strategis dalam menjaga tradisi ajaran Ahlussunnah wal Jamaah. “Sebenarnya dzikir dan sholawat sudah jalan selama ini, namun belum istiqomah. Kedepan insyaallah akan kita adakan rutin,” jelas Syukron.
Saat bersamaan, pembentukan MDS juga dirangkai dengan pembacaan dzikir dan shalawat Nabi, sekaligus sebagai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Ketua MWCNU Jenggawah Sucipto menambahkan, mempertahankan paham Aqidah Ahlus sunnah wal Jamaah ala Nahdlatul Ulama dinilainya sudah menjadi tugas dan kewajiban lembaga.
Baca juga : Siapkan Pengajar Al-Qur’an yang Handal, dengan Metode Allimna
Karena itu, lanjut Sucipto, seluruh warga Nahdliyyin perlu berjalan bareng dalam menjaga dan melaksanakan tradisi yang menjadi peninggalan para masayyih Nahdlatul Ulama dan para wali penyebar Islam di Nusantara. “Seperti dzikir dan sholawat ini, kita perlu terus galakkan agar tidak punah. Terpenting, agar kita mendapat keberkahan para ulama dan syafaat Rasulullah SAW,” terangnya.
Reporter : Irwansyah GI
Editor : Maulana
