pcnujember.or.id – Pengurus Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI NU) PWNU Jawa Timur mengadakan sosialisasi pendirian badan usaha milik pesantren yang bertempat di PP. Wisata An Nur 2 Bululawang malang. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus PC RMI Kabupaten dan Kota sejawa timur, Jumat (03/12/2021).
Dalam sambutannya, Gus Amin, Ketua Devisi ekonomi RMI PWNU Jatim mengatakan, Bumtren adalah badan usaha milik pesantren yang mewadahi semua usaha milik pesantren, sehingga nantinya usaha-usaha tersebut, baik yang sudah berjalan atau direncanakan akan tersistem dengan baik.
“Bumtren akan menjadi wadah pengembangan santripreneur juga menjadi mitra produktif dari jejaring alumni pesantren dan masyarakat santri” jelas Gus Amin. Target besar dari bumtren ini adalah bagaimana jejaring pesantren ini bisa mengembangkan porvinsi ekonomi umat secara berjemaah.
Dalam pertemuan tersebut panitia menghadirkan beberapa pengusaha santri, diantaranya, pengusaha garam, pengusaha rokok, pengusaha peternakan, pengusaha pengolahan ikan, pengusaha textil, pengusaha pupuk organik dan pengusaha minyak jelantah. Masing masing pengusaha diberikan kesempatan untuk memaparkan produk dan berdiskusi dengan peserta.
Sementara itu Gus Aam amanul Penasehat RMI PWNU Jatim, mengajak kepada pengurus PC RMI NU agar pendirian bumtren ini betul betul dikawal dengan baik dari pelatihan hingga uji kelayakan usaha dan lain lain sehingga nati adanya bumtren ini betul betul sesuai dengan harapan.
Selain itu, Ketua RMI NU Jember Gus Fuad Ahksan berharap, Semoga pesantren bisa memanfaatkan kesempatan ini, karena ini sekaligus akan menjadi perekat silaturrahim antar pesantren. “Keinginannya kedepan pesantren di jember bisa memanfaatkan bumtren dengan baik, dan bisa bersinergi dengan pesantren yang lain,” harapnya.
Editor : Irwansyah GI
