Lumajang, pcnujember.or.id – Bencana alam erupsi Gunung Semeru Sabtu 4 Desember kemaren, datang secara mendadak, akibatnya korban berjatuhan dan ratusan warga mengalami luka-luka karena tidak sempat menyelamatkan diri. Selain itu, puluhan rumah hancur tertutup abu Vulkanik berikut harta bendanya.
Beberapa jam setelah erupsi memporak porandakan beberapa desa di Lumajang ini, Bupati Thoriqul Haq bersama Wakilnya terjun ke lokasi, berbagai komunitas turut membantu menerjunkan relawannya mulai melakukan evakuasi hingga membantu sembako, termasuk dari Tim Tagana Nur Yasin Center (NYC).
Rombongan Tim Tagana NYC membawa 1 ton beras, sembako, obat-obatan hingga kebutuhan ibu hamil dan balita, “Alhamdulillah, Tim Tagana dari Nur Yasin Center telah menyalurkan bantuan kepada korban dampak erupsi Gunung Semeru,” ujar Ketua Tim Tagana NYC, Soleh lewat sambungan telephone, Minggu 5 Desember 2021.
Soleh menyampaikan bahwa bantuan di salurkan ke beberapa titik lokasi. Bantuannya berupa obat-obatan, paket sembako dan beras kurang lebih 1 ton, 300 kardus biskuit untuk balita dan 500 kardus biskuit untuk ibu hamil.
“Ada juga peralatan cuci dan mandi, pampers, celana dalam, baju dan selimut. Salah satunya tadi bantuan disalurkan ke MWCNU Candipuro, Pesantren Ulul Albab, diterima secara simbolis oleh bapak Anang selaku ketua DPRD Lumajang,” tambahnya.
Soleh menyampaikan, warga sangat berterima kasih bantuan yang telah diberikan Nur Yasin, selaku ketua DPR RI dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Salah satu tokoh masyarakat Desa Sumberbujur, Kecamatan Candipuro, Ainul Yaqin mengatakan, dirinya turut membantu melakukan evakuasi di beberapa titik di Dusun Curah Kobokan dan Dusun Banjar Kuning, di sana, kata dia, banyak warga yang terjebak namun sudah berhasil di evakuasi.
“Baru ditemukan 3 orang yang meninggal dalam rumah, 4 orang ditemukan meninggal luar rumah di lokasi yang berbeda-beda, kemaren 1 orang yang ditemukan meninggal,” bebernya.
Usai melakukan evakuasi warga, langsung melakukan evakuasi hewan ternak. Namun, belum selesai karena cuaca tidak mendukung sehingga dilanjutkan besok. Sejauh ini, kata Ainul Yaqin, dua dusun tersebut kategori terparah.
Kemungkinan, lanjut Ainul Yaqin, masih ada lagi korban sebab banyak warga yang mencari keluarganga di pos-pos tidak ada, ada yang mencari suaminya ada pula yang mencari anaknya. “Mungkin tertimbun abu Vulkanik,” ucapnya.
Ainul Yaqin menyampaikan terima kasih karen telah dibantu, “Terima kasih atas bantuannya kepada Bapak Nur Yasin dan rekan-rekan yang telah antusias membantu kami, mudah-mudahan ada banyak hikmahnya dan Bapak Nur Yasin diberi kesehatan untuk terus membantu mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Reporter: Robith Fahmi
Editor: Robith Fahmi
Publiser: Robith Fahmi
