Amalan di Penghujung Rajab, Mana yang Belum Anda Kerjakan?

Syekh Wahab bin Munabbih berkata: Perbanyaklah istighfar di bulan Rajab, karena di bulan Rajab Allah membebaskan orang-orang dari api neraka"

Bulan Rajab, ialah salah satu bulan yang mulia, di mana ibadah yang dilakukan pada bulan ini akan dilipatkan pahalanya, begitu pula dengan maksiat yang di lakukan di bulan Rajab maka hukumannya akan diperberat.

Beberapa hari lagi bulan rajab akan di gantikan oleh Sya’ban, sebagai usaha meningkatkan ketaqwaan seorang hamba, maka ada beberapa amaliah pelengkap yang bisa diamalkan menjelang akhir bulan rajab. Di kutip dari kitab Fawaid Al-Muhtaroh karya Habib Zain bin Sumait, dan kitab Dow’us siradj karangan Syeikh Amin Al-Kurdi, berikut keterangannya.

  1. Amalan Agar Uang Tidak Habis di Sepanjang Tahun

Habib Zain bin Ibrahim bin Sumait di dalam kitab Fawaid Al-Mukhtaroh, Halaman 444, Mengutip keterangan dari kitab Nujum Al-Zahirah Halaman 183, sebagai berikut:

فَائِدَةٌ لِإِبْقَاءِ الدُّرَيْهِمَاتِ فِيْ جَمِيْعِ السَّنَةِ الْإِتْيَانُ بِهَذَا الذِّكْرِ (x 35) فِيْ آخِرِ جُمُعَةٍ مِنْ رَجَبَ حَالَ الْخُطْبَةِ الثَّانِيَةِ، وَهُوَ أَحْمَدُ رَسُوْلُ اللهِ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ الله، وَقَدْ جَرَّبَهُ الْكَثِيْرُ وَصَحَّ عِنْدَهُمْ

Artinya: “Faidah. Agar uang tak kunjung habis di sepanjang tahun (dianjurkan) membaca amalan ini sebanyak 35 kali di akhir Jumat bulan Rajab saat khutbah kedua, yaitu ‘Ahmad Rasûlullâh Muhammad Rasûlullâh’. Amalan ini telah dicoba oleh banyak orang dan terbukti berhasil.” (al-Habib Ali bin Hasan Baharun, al-Fawaid al-Mukhtarah, hal. 445)

2. Amalan Membaca Tasbih 100 Kali di Sepuluh Akhir Bulan Rajab

Syeikh Amin Al-Kurdi dalam Kitab Daw’u Siradj pada halaman 8, kitab yang khusus menjelaskan kemuliaan bulan Rajab & kisah Isra’ Mi’raj, beliau mengatakan:

وذكر بعض الصالحين أن من قال كل يوم من العشر الأول من رجب سبحان الحي القيوم مائة مرة وكل يوم من العشر الثاني مائة مرة سبحان الأحد الصمد ومن العشر الثالث مائة مرة سبحان الله الرؤوف لم يصف الواصفون ما يعطى من الثواب

Artinya: Sebagian orang-orang shalih berkata: “Barang siapa yang membaca Dzikir  سُبْحَانَ الْحَيِّ الْقَيُّوْمِ 100 kali setiap hari di sepuluh Awal Bulan Rajab,Dan pada 10 kedua di bulan Rajab (Dari tanggal 11-20 Rajab) membaca dzikir: سُبْحَانَ الْاَحَدِ الـصَّـمَـدِ Dan pada 10 terakhir di bulan rajab (Dari tanggal 21-30 Rajab) membaca dzikir سُبْحَانَ اللهِ الرَّؤُوْفِ Maka tak ada seorang pun yang bisa menghitung pahala yang ia dapatkan”.

3. Amalan Agar Selamat dari Api Neraka

Syeikh Amin Al-kurdi lalu mengutip pernyataan Syeikh Wahab bin Munabbi,

وروي عن وهب بن منبه رضي الله عنه رضي الله عنه قال قرأت في بعض كتب  الله المنزلة أن من إستغفر الله في رجب بالغداة والعشي يرفع يديه ويقول (اللهم اغفر لي وارحمني وتب علي) سبعين مرة لم تمس النار له جلدا. فأكثروا من الإستغفار في رجب فإن لله تعال في رجب عتقاء من النار.

“Saya membaca di sebagian kitab-kitab yang Allah turunkan” bahwa barang siapa memohon ampun kepada Allah setiap pagi dan sore di bulan rajab, seraya mengangkat kedua tangannya lalu mengucapkanb اَللَّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ Maka kulitnya  tidak akan tersentuh api Neraka”.

Lalu Wahab bin Munabbih berkata:

“Perbanyaklah istighfar di bulan Rajab, karena di bulan Rajab Allah membebaskan orang-orang dari api neraka”.

4. Membaca Doa Ampuh di Malam ke-27 Rajab

Selanjutnya Syeikh Amin Al-Kurdi dalam Kitab Daw’u Siradj halaman 9 menyebutkan:

ومن قرأ الدعاء الأتي ليلة السابع والعشرين من رجب وطلب مقصوده أجاب الله دعاءه وهو هذا : بسم الله الرحمن الرحيم اللهم أني أسألك بمشاهدة أسرار المحبين وبالخلوة التي خصصت بها سيد المرسلين حين اسريت به ليلة السابع والعشرين أن ترحم قلبي الخزين وتجيب دعوتي يا أكرم الأكرمين.

“Siapa saja yang membaca doa di bawah ini pada malam 27 Rajab, maka Allah akan mengabulkan doanya, Doanya sebagai berikut:

اللهُمَّ اِنِّي أَسْأَلُكَ بِمُشَاهَدَةِ أَسْرَارِ الْمُحِبِّيْنَ، وَبِالْخَلْوَةِ الَّتِي خَصَّصْتَ بِهَا سَيِّدَ الْمُرْسَلِيْنَ، حِيْنَ أَسْرَيْتَ بِهِ لَيْلَةَ السَّابِعِ وَالْعِشْرِيْنَ، أَن ترحَمْ قَلْبِي الْحَزِيْنَ، وَتُجِيْبَ دَعْوَتِي يَا أَكْرَمَ اْلأَكْرَمِيْنَ.

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan musyahadahya rahasia-rahasia orang-orang yang mencintaimu, dan dengan khalwat (Pertemuan tersembuyi) yang hanya Engkau khususkan kepada Nabi Muhammad pemimpin para Rasul, ketika Engkau meng Isra’kannya  pada malam 27 Rajab, berikanlah hatiku yang sedang sedih dengan kasih sayang-Mu serta kabulkanlah doaku, Wahai dzat Yang paling Mulia dari Yang Mulia”.

Semoga tulisan ini bisa bermanfaat sebagai pelengkap amaliah di penghujung bulan Rajab, Amin Ya Rabbal Alamin.

M. Asep Jamaludin Az-zahied bin Ahmad bin Zubair, Sekretaris LBM PCNU Jember, dan Kordinator Bidang Aswaja For Masjid.