Istighosah Bersama Syiarkan Islam Ahlussunnah Wal Jamaah

H. Ahmad/MWC NU Sumberjambe: Istighosah warga Nahdliyyin di Ranting Sumberjambe MWC NU Sumberjambe pada Kamis (17/09/2020).

Sumberjambe, pcnujember.or.id – untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah atau tali persaudaraan yang bernafaskan Islam. Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Sumberjambe gelar Istighosah rutin bersama masyarakat di lingkungan ranting NU Sumberjambe, Kamis (17/09/2020).

Berdizikir secara jamaah itu memang menjadi salah amaliyah dari pada NU. Masyarakat pun cukup antusias mengikutinya. Sedikitnya, sekitar 200 warga terlibat dalam istighosah tersebut. Selain istighosah, didalamnya juga dilangsungkan pembacaan sholawat, tausiah agama, tahlil dan doa.

Baca juga ; Banyak Hal, Takmir Masjid tak Hanya Ngurus Jadwal Sholat

“Kegiatan ini diadakan untuk melestarikan tradisi NU dan untuk menyiarkan Islam Ahlussunnah wal jamaah kepada masyarakat,” ujar H Ahmad, Ketua MWC NU Sumberjambe.

Ia mengatakan, Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah harus terus digalakkan. Tujuannya untuk menjaga masyarakat agar tetap berada dan sesuai dengan ajaran dibawah oleh ulama Salaf Shalih yang nasab keilmuannya tersambung hingga ke Rasulullah SAW.

H. Ahmad/MWC NU Sumberjambe :Terlihat khusuk mendengarkan syiar islam para Jamaah Istighosah

Baca juga : Zakat Berpotensi Besar untuk Pemberdayaan Ummat

Senada dengan, KH Muhammad Kurdi, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Galah Grujukan ia menambahkan, Istighosah bersama sebagai momentum untuk menguraikan kembali ajaran ahlussunnah wal jamaah, serta merumuskan kembali metode berpikir. Baik dalam bidang fikih maupun seputar sosial kemasyarakatan. “Sehingga kita mampu menanamkan paham Ahlussunnah waljama’ah di tengah-tengah kehidupan,”jelasnya.

Ia berharap, kedepannya warga NU terus bisa menghidupkan tradisi amaliah NU secara rutin dan melestarikannya dari generasi ke generasi. “Dalam memperjuangkan NU pasti banyak tantangan. Untuk itu mari kita perkuat kajian ke-Islaman dan terlibat dalam kegiatan-kegiatan NU secara rutin,” harapnya.

Reporter : Irwansyah GI