Cegah Stunting LKNU Gelar Edukasi Gizi dan Demo Masak

Irwansyah GI/PCNU Jember : penyuluhan edukasi gizi seimbang dan demo masak, di Desa Glagahwero Kalisat.

pcnujember.or.id

Asupan gizi seimbang menjadi faktor penting yang berperan dalam menunjang kesehatan seseorang. Makanan yang kita makan tidak boleh hanya sekedar untuk memenuhi rasa lapar, terutama makanan yang akan dikonsumsi oleh balita yang sedang mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan.

Melihat hal tersebut Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Jember Bersama LKNU PBNU, Kementerian Kesehatan Dirjen Gizi, dan Poltekes Surabaya, menggelar penyuluhan edukasi gizi seimbang dan demo masak untuk ibu hamil dan balita dalam mencegah stunting di Jember.

Penyuluhan tersebut digelar di 10 Kecamatan yang ada di Kabupaten Jember, mulai tanggal 3 – 30 November 2021. Ada 3.600 ibu balita dan 1.200 ibu hamil yang terlibat menjadi peserta. “Mereka antusias mengikuti kegiatan penyuluhan dan memperhatikan setiap penjelasan yang disampaikan oleh narasumber,” kata Irma Prasetyawati, Ketua LKNU Jember.

Menurut Irma, Kondisi gagal tumbuh pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat kekurangan gizi yang kemudian disebut stunting masih menjadi masalah mendasar di Jember. Angka kasus stunting saat ini 37,08 persen, selain itu, angka kasus stunting di Jember itu merupakan peringkat dua tertinggi di Jawa Timur, setelah Kabupaten Probolinggo.

Adanya penyuluhan edukasi gizi dan demo masak ini sebagai upaya menurunkan angka kasus stunting itu lanjut Irma. “Dari program ini muncullah kader gizi di desa yg terpilih, dan memberikan contoh variasi menu yg sehat untuk mencegah stunting,” Irma pungkasnya.

Reporter : irwansyah GI