Surabaya- Pemilihan Duta Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur, mendapat respon yang luar biasa dari kaum milenial. Terbukti setelah proses pendaftaran ditutup 05 November yang lalu, tercatat ada 859 peserta pendaftar. dan yang dinyatakan lolos untuk mengikuti proses karantina hanya sebanyak 100 peserta.
Bukan hanya dari wilayah Jawa Timur saja, peserta juga datang dari berbagai daerah dari luar Jawa Timur.
dilansir majalahaula.com. KH. Zahrul Azhar, selaku Wakil Ketua ISNU Jawa Timur mengatakan, event ini merupakan pertama kalinya diadakan oleh ISNU Jatim, yang bisa dijadikan media dakwah milenial.
“Ajang ini adalah salah satu bentuk dakwah, kita merasa perlu berdakwah di kalangan milenial. Karena jika kita tidak masuk ke kalangan pop, jangan marah kalau generasi muda akan disusupi oleh ajaran radikal”. Ucap Gus Hans, Sapaan akrab KH. Zahrul Azhar, yang sekaligus sebagai Ketua Panitia, usai membuka acara karantina di Hotel Singgasana, Surabaya, Sabtu (9/11/2019) malam.
Menurutnya, ratusan generasi muda NU multi talenta ini tidak hanya menguasai bidang keagamaan dan ke-NU-an, mereka juga mengusai berbagai bidang yang lain. Sehingga untuk mengasah dan memperdalam talenta peserta, mereka akan menjalani proses karantina selama dua hari di Hotel Singgasana, muali 09-10 November 2019.
“Mereka nantinya akan ditugaskan untuk mengenalkan ISNU, NU, serta Islam yang damai kepada masyarakat dan kaum milenial”. Imbuhnya.
Selama karantina, peserta akan mendapatkan materi public speaking dari Guru Besar UNAIR Surabaya, Prof. Dr. Rachma Ida, dan tentunya materi Aswaja yang akan dipandu oleh Ahmad Syauqi M Hum, MSi.
Gus Hans menambahkan, dari 100 peserta di atas akan disaring menjadi 20 peserta dan ditampilkan pada malam grand final, di Grand City Mall, 16 November 2019 mendatang.
Sekretaris ISNU Jatim, M. Dawud mengatakan, panitia sudah menyiapkan hadiah bagi pemenang, diantaranya hadiah umrah dan uang pembinaan senilai total Rp 50 juta.
“Para pemenang akan mendapat kesempatan mewakili ISNU di berbagai event-event penting berskala nasional maupun internasional”. Kata Dawud. [red. aaf]
sumber: https://majalahaula.com/2019/11/09/ratusan-generasi-muda-ikuti-pemilihan-duta-isnu-jatim/