Jas Hijau, Jangan Sekali-kali Lupakan Jasa Ulama

Ranting NU Rambipuji Kota dan PMI Ajak Masyarakat NU Tak Perlu Takut Donasi Darah Saat Pandemi

H. Suparni/Ranting NU Rambipuji Kota : Sekretaris Jendral PCNU Jember, Dr. H. Abd. Hamid Pujiono, M.Ag.,saat ikut serta meramaikan kegiatan Donor Darah di Kantor Ranting NU Rambipuji Kota (24/10/2020) kemarin.

Rambipuji, pcnujember.or.id – Ketidaseimbangan antara kebutuhan darah dan jumlah donor (pemberi sumbangan) di masa Covid 19 membuat stok darah menurun. Hal itu mendorong pengurus Ranting NU Rambipuji Kota bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Jember dengan menggelar kegiatan Donor Darah, di kantor Ranting NU Rambipuji Kota, Sabtu (24/10/2020) kemarin.

Ketua Ranting NU Rambipuji Kota mengimbau masyarakat NU untuk tetap mendonorkan darahnya di tengah pandemi virus corona (COVID-19) karena terdapat penurunan jumlah stok darah dan sebagian pasien membutuhkan bantuan donor darah.

Baca juga : Sambut Maulid Nabi NU Care Lazisnu Jember Awali dengan Santunan Anak Yatim

Menurutnya, Dibalik maraknya wabah corona yang membatasi ruang gerak kita, ada masyarakat yang sangat membutuhkan tranfusi darah, sehingga kegiatan donor darah sukarela harus tetap berlangsung. “Jangan pernah takut tuk berbuat baik, selain mendapat ganjaran, juga berguna untuk kesehatan, “jelasnya yang juga Wakil Bendahara Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jember.

Smentara itu E.A. Zaenal Marzuki Ketua PMI Jember mengatakan, di tengah pandemi, kebutuhan darah tetap ada untuk berbagai terapi penyakit, mulai dari yang membutuhkan darah rutin seperti pasien penyakit thalasemia atau kanker, hingga penyakit yang tidak rutin seperti demam berdarah, kecelakaan, atau ibu melahirkan.

Baca juga : Hari Santri Nasional di Tengah Pandemi

Menurutnya, faktor penurunan stok darah salah satunya, adalah kekhawatiran masyarakat untuk bepergian. sampai saat ini belum ada laporan terkait penularan Covid-19, baik saat pelaksanaan donasi darah maupun pada saat pelaksanaan transfusi.” Masyarakat tidak perlu takut untuk pelaksanaan donasi darahnya sendiri, masih bisa dikatakan aman,” paparnya.

PMI juga sudah membuat protokol kesehatan terkait pelaksanaan donasi darah di masa pandemi Covid-19, yakni dimulai dari pemeriksaan suhu sebelum berdonasi, wawancara terkait kemungkinan tertular Covid-19, pemeriksaan fisik sederhana, hingga disinfektan berkala.

Dalam kegiatan tersebut partisipasi aktif datang dari warga NU yang berbondong-bondong mendonasikan darahnya. Hadir pula Sekretaris Jendral PCNU Jember, Dr. Abd. Hamid Pujiono yang akrab di sapa Kyai Puji yang ikut serta meramaikan kegiatan donor darah oleh pengurus NU tersebut.

Editor : Irwansyah GI